Jombang, Sang Pencerah Muslim. Semangat untuk menghidupi jamaah dan jam’iyyah tampak dari wajah-wajah para kader penggerak Nahdlatul Ulama dar ranting-ranting se-Kecamatan Megaluh, Jombang. Bertempat di Kantor MWC NU Megaluh, Ahad (26/11) mereka mengonsolidasi kekuatan untuk menggerakan UPZISNU di ranting masing-masing.
Mishbahus Shudur, Ketua MWC NU Megaluh mengatakan, dari 13 Ranting telah terbentuk 7 kepengurusan Unit Pengelola Zakat, Infak, Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU). Jumlah donatur kaleng sedekah yang bisa digalang oleh 7 UPZINU itu telah mencapai 2200 warga yang tersebar di 7 desa itu.
"Diantara 7 ranting UPZISNU yang telah bergerak, kita mengapresiasi perkembangan yang berlangsung di Pacarpeluk. Jumlah donaturnya telah mencapai hampir 600 warga. Ranting ini berkembang sangat pesat, sehingga layak dijadikan referensi dalam pengelolaan UPZISNU di ranting-ranting yang lain," Dosen Undar Jombang ini menambahkan.
Donatur UPZISNU Megaluh Capai 2200 Orang (Sumber Gambar : Nu Online) |
Donatur UPZISNU Megaluh Capai 2200 Orang
Ketua PRNU Pacarpeluk Nine Adien Maulana berbagi pengalaman dalam menggerakan UPZISNU di desanya yang telah menampakkan perkembangan dan kemanfaatannya."Ujung tombak keberhasilan UPZISNU Pacarpeluk sebenarnya terletak pada para petugas fundrising. Merekalah yang berada di lapangan dan berhadapan langsung dengan masyarakat," kata Nine.
Sang Pencerah Muslim
Guru SMA Negeri 2 Jombang itu menambahkan bahwa untuk meyakinkan masyarakat bahwa manfaat gerakan ini kembali lagi kepada masyarakat maka pengurusnya harus berkomitmen untuk segera menyalurkan dana yang terkumpul itu secara populis dan praktis."Tidak sepatutnya dana sedekah atau zakat itu hanya dikumpulkan sebanyak-banyaknya, namun tidak segera disalurkan secara tepat dan maslahat," tandasnya. (Kendi Setiawan)
Dari Nu Online: nu.or.id