Mashhad, Sang Pencerah Muslim. Deputi Majlis Iran Javad Aryan-Manesh, Kamis (3/4), mengatakan, gelombang kesadaran Islam dan dialog pencarian Islam telah membuat khawatir negara-negara Barat dan Zionisme.
Zionisme dan Barat Khawatirkan Dialog Pencarian Islam (Sumber Gambar : Nu Online) |
Zionisme dan Barat Khawatirkan Dialog Pencarian Islam
Seperti dilaporkan sumber Irna, Javad mengatakan bahwa promosi pemikiran-pemikiran Islam murni telah menjadikan Barat dan kaum Zionis melakukan perlawanan terhadap adanya gelombang kesadaran Islam seperti terjadinya Revolusi Islam di Iran pada 1979 silam.Javad menegaskan Revolusi Islam tersebut telah mengerek bendera keadilan, perdamaian, teisme dan hidup berdampingan secara damai di dunia.
Sang Pencerah Muslim
Terkait dirilisnya film Fitna oleh anggota parlemen Belanda Geert Wilders, Javad juga mengecam keras atas beredarnya film yang dinilainya telah menistakan Nabi Muhammad SAW dan kitab suci Al-Quran.Menurutnya, peredaran Fitna itu menunjukkan kelemahan Zionisme dan Barat yang bisa berakibat fatal bagi mereka.
Sang Pencerah Muslim
Anggota Komisi Kebudayaan Majlis Iran itu menuturkan, film Fitna itu justru akan memperkuat persatuan dan kesatuan pandang di antara umat Muslim dan orang-orang yang mencari kebebasan di seluruh dunia.Pihaknya mendesak seluruh negara-negara Muslim untuk menggunakan potensi-potensi politik, ekonomi dan budaya yang dimiliki guna mencegah beredarnya film itu.
Javad juga menyeru negara-negara Muslim dunia, termasuk Iran, untuk memboikot produk-produk Belanda sebagai respon atas beredarnya film anti-Islam itu. (dar)Dari Nu Online: nu.or.id
Sang Pencerah Muslim Ulama Sang Pencerah Muslim