Kamis, 15 Februari 2018

Khofifah: Jangan Biarkan Anak Sibuk dengan Gadgetnya

Makassar, Sang Pencerah Muslim

Ketua Umum Pimpinan Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa meminta perempuan untuk selalu menjaga dan memperhatikan anak-anaknya di era perkembangan teknologi. Para ibu dilarang membiarkan anak-anak sibuk dengan gadgetnya tetapi lupa dengan ibadah, lupa akan pentingnya belajar dan lain sebagainya.

Internet dinilai sesak dengan konten negatif, seperti penyebarluasan kebencian. Ia juga mendorong para ibu untuk mendidik secara benar tanpa meninggalkan doa. "Seorang ibu jangan melupakan kekuatan doa, didiklah dengan kasih sayang dan jangan lupa doakan anak-anakmu," ujarnya.

Khofifah: Jangan Biarkan Anak Sibuk dengan Gadgetnya (Sumber Gambar : Nu Online)
Khofifah: Jangan Biarkan Anak Sibuk dengan Gadgetnya (Sumber Gambar : Nu Online)

Khofifah: Jangan Biarkan Anak Sibuk dengan Gadgetnya

Hal itu disampaikan Khofifah dalam acara deklarasi Gerakan Sayang Ibu Tercinta (Gesit) yang dirangkaian Peringatan Hari Ibu 2016, Sabtu (24/12), di Balai Prajurit Manunggal Makassar.

Sang Pencerah Muslim

Tak lupa Khofifah yang juga Menteri Sosial mengajak ibu-ibu di Makassar untuk melakukan gerakan One Day One Care atau sehari berbagi satu. “Gerakan ini muncul untuk peduli satu sama lain, utamanya untuk mengatasi persoalan sosial yang terjadi di masyakat,” tambahnya.

Di hadapan 3000 ibu-ibu dari berbagai organisasi juga mengungkapkan tentang peran perempuan mengatasi penyakit masyarakat, di antaranya perempuan harus menjadi garda terdepan memberantas narkoba.

Sang Pencerah Muslim

Deklarasi Gesit diselenggarakan Pimpinan Wilayah Muslimat Nahdlatul Ulama Sulawesi Selatan bersama Universitas Islam Makassar, Badan Kerja Sama Organisasi Wanita, Forum Kajian Cinta Al-Quran, Badan Koordinasi Pendidikan Al-Quran dan Keluarga Sakinah serta Yayasan Jantung Sehat.

Wakil Gubernur Sulawesi Selata, Agus Arifin Numang yang didaulat sebagai Ketua Dewan Pembina Gesit Sulsel dalam sambutannya mengungkapkan, peringatan hari ibu merupakan bukti perjuangan kaum perempuan Indonesia dari masa ke masa.

Menurutnya, perempuan adalah bagian dari sejarah terbentuknya bangsa Indonesia. Saat ini tentu perempuan memiliki tantangan yang tak kalah jauh besar, misalnya dengan maraknya kekerasan anak, serta penyebaran narkoba, HIV AIDS, dan kriminalitas lainnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Ketua Yayasan Lansia Sayang Bunda Nurhayati Yasin Limpo, Ketua PW Muslimat NU Sulsel Majdah Agus Arifin Numang, dan Ketua Gerakan Ibu Tercinta Neno Warisman. (Andy Muhammad Idris/Mahbib)

Dari Nu Online: nu.or.id

Sang Pencerah Muslim Jadwal Kajian Sang Pencerah Muslim

Sang Pencerah Muslim Indonesia Muhammadiyah Sang Pencerah Islam. Khofifah: Jangan Biarkan Anak Sibuk dengan Gadgetnya di Sang Pencerah Muslim ini merupakan bukan asli tulisan admin, oleh karena itu cek link sumber.

Nonaktifkan Adblock Anda

Perlu anda ketahui bahwa pemilik situs Sang Pencerah Muslim sangat membenci AdBlock dikarenakan iklan adalah satu-satunya penghasilan yang didapatkan oleh pemilik Sang Pencerah Muslim. Oleh karena itu silahkan nonaktifkan extensi AdBlock anda untuk dapat mengakses situs ini.

Fitur Yang Tidak Dapat Dibuka Ketika Menggunakan AdBlock

  1. 1. Artikel
  2. 2. Video
  3. 3. Gambar
  4. 4. dll

Silahkan nonaktifkan terlebih dahulu Adblocker anda atau menggunakan browser lain untuk dapat menikmati fasilitas dan membaca tulisan Sang Pencerah Muslim dengan nyaman.

Jika anda tidak ingin mendisable AdBlock, silahkan klik LANJUTKAN


Nonaktifkan Adblock